SOAL
PERSIAPAN UAS 2024 (1511124)
1.
Pada masa baik masa Sriwijaya, Kerajaan
Palembang, Kesultanan Palembang maupun
masa kolonialisme, wilayah Palembang (Sumatera Selatan ) merupakan salah satu
penghasil rempah terbaik. Hasil rempah tersebut yaitu...
a. Kapulaga
b. Cengkeh
c. Vanila
d. Lada
e. Ketumbar
2. salah satu manfaat rempah ini untuk
pengobatan. Manfaat pengobatannya yaitu…
a. Sakit
perut
b. Sakit
mata
c. Sakit
gigi
d. Sakit
telinga
e. Sakit
kaki
3. Masakan
khas masyarkaat Palembang ini memang enak jika dipadupadankan dengan nasi khas
Palembang penuh rempah. Gambar ini menunjukkan masakan.
a. Rendang
b. Semur
c. Malbi
d. Tongseng
e. Taichan
4. Rempah-rempah merupakan bagian
penting dari kekayaan alam Indonesia. Indonesia dikenal sebagai negara
penghasil rempah-rempah yang sangat beragam dan kaya akan manfaatnya.
Rempah-rempah telah digunakan sejak zaman dahulu sebagai bahan tambahan dalam
masakan, obat tradisional, kosmetik, dan juga dalam upacara keagamaan.
Pengertian rempah adalah..
a.
Rempah
adalah bahan-bahan yang digunakan untuk Kesehatan
b.
Bahan alami yang digunakan untuk
memberikan rasa, aroma, dan warna pada makanan.
c.
Rempah
merupakan komediti eksport yang diperjualbelikan di pasaran internasional
d.
Rempah
merupakan bahan yang dibutuhkan oleh bangsa kolonialisme
e.
Rempah
merupakan alat tukar di negara-negara kuno eropa
5.
Gambar
ini menunjukkan salah satu hasil dari masa megalitikum, yaitu
a.
Dolmen
b.
Menhir
c.
Nekara
d.
Kapak genggam
e.
Kapak corong
6. Ilustrasi gambar ini menujukkan kehidupan manusia
sebelum penemuan sistem tulisan. Pada masa ini, manusia hidup dalam keadaan
primitif dan belum mengenal tulisan. Di Indonesia, masa praaksara juga memiliki
corak kehidupan yang khas.
A. Bercocok
tanam dan nelayan
B. Berdagang
dan nelayan
C. Bercocok
tanam
D. Nelayan
E. Berburu
7.
Bangsa Deutron Melayu yang bertolak dari
Yunan dan lantas melalui Semanjung Malaka tiba di Sumatera dan Jawa. Mereka memiliki tekonologi lebih maju
dibandingkan pendahalunya, dan segera mengokupasi wilayah Proto Melayu.
Akibatnya ras Proto Melayu berimigrasi
menuju ke pedalaman. Ras Deutron Melayu menyebar di Aceh, Bali, Betawi
Makasar, Melayu, Minahasa, Sunda dan Madura. Ras ini membawa kebudayaan logam
(perundagian), Mereka telah memproduksi alat peertanian dan kebutuhan upacara
tradisi dari besi dan perunggu. Persebaran manusia praaksara mapun setelahnya cukup
beragam, salah
satunya persebaran yang ditemukan di jalur utara pantai Jawa Bali melalui
bukti-bukti artefak yang diyakini oleh arkeolog merupakan hasil dari aktivitas
pemukiman.
Salah satu hasil kebudayaan yang mengesankan masa
praaksara ditemukan di daerah Pejeng Bali, yaitu
A.
Nekara
B.
Bukit kerang
C.
Kapak perimbas
D.
Kapak corong
E.
Kapak genggam
8.
Sinathropus pekinensis, manusia purba yang
hidup di Peking (Tiongkok) memiliki persamaan dengan manusia purba yang pernah
hidup di Indonesia, yaitu;
a. Homo
Florensiensis
b. Megathropus
Erectus
c. Megahtropus
Paleojavanicus
d. Pithecanthropus
Robustus
e. Pithecanthropus
Erectus
9. Megantropus
diperkirakan hidup sekitar 1,2 juta hingga 800 ribu tahun yang lalu, satu jenis manusia purba yang diyakini
pernah hidup di Indonesia. Penemuan:
Fosil Megantropus pertama kali ditemukan di Sangiran, Jawa Tengah pada tahun
1936 oleh seorang ahli paleontologi bernama Gustav Heinrich Ralph von
Koenigswald.
Megantroupus mempunyai ciri-ciri antara lain ,
A. Rahang
yang besar
B. Gigi
yang besar dan kuat
C. Otot-otot
yang kuat
D. tinggi
sekitar 2,5 meter dan berat sekitar 200-300 kg
E. tinggi tinggi tubuh sekitar 1,5 meter hingga
1,8 meter.
10. Di daerah Trinil Jawa Timur telah ditemukan manusia
purba pertama kali di
Indonesia pada tahun 1891 oleh seorang ahli anatomi Belanda bernama Eugene
Dubois. Dubois menemukan fosil
yang membuktikan bahwa manusia purba telah menghuni wilayah
Indonesia sejak jutaan tahun yang lalu. Fosil ini termasuk dalam jenis fosil…
A.
Megantropus
B.
Pithacantropus
C.
Homo floresiensis
D.
Homo luzonensis
E.
Homo Erectus
11.
Selain megantropus dan
fosil homo sapien di Indnoesia masih banyak ditemukannya manusia purba jenis
lainnya , antara lain pithacantropus. Pithacantropus adalah salah satu jenis manusia
purba yang ditemukan di Indonesia. Pithacantropus atau juga dikenal sebagai
"manusia kera" hidup sekitar 1,8 juta tahun yang lalu. Mereka
merupakan salah satu jenis manusia purba yang memiliki ciri-ciri mirip dengan
kera.
1.
Rahang yang besar
2.
Gigi yang besar dan kuat
3.
Otot-otot yang kuat
4.
tinggi sekitar 2,5 meter dan berat sekitar 200-300
kg
5.
tinggi tubuh sekitar 1,5 meter hingga 1,8 meter.
Ciri pithacantropus di atas adalah…
A. 1,2,
dan 3
B. 1,2,
dan 4
C. 1,2,
dan 5
D. 1,3 dan
4
E. 1,3,
dan 5
12.
Meganthropus Palaejavanicus merupakan
jenis manusia purba yang berbadan besar (raksasa) dari Pulau Jawa. Meganthropus
Palaejavanicus adalah manusia purba yang paling tua, mereka hidup pada masa
Pleistosen Awal. Fosil manusia purba ini ditemukan oleh von Koeningswald tahun
1941. Berdasarkan usia penemuannya makan usia ditemukannya Meganthrapus
Palajavanicus adalah..
a. 83
b. 84
c. 85
d. 86
e. 87
13. Buku 'Sejarah
Nasional Indonesia' karya Edi Hermadi, berdasarkan teori terbentuknya
kepulauan Indonesia dari para ahli, Nusantara berada di atas tungku api yang
bersumber dari magma dalam perut bumi. Adapun, inti perut bumi berupa lava cair
bersuhu sangat tinggi. Makin ke dalam tekanan dan suhunya semakin tinggi.
Namun, ketika ada celah lubang, cairan tersebut keluar berbentuk lava cair.
Ketika mencapai permukaan bumi, suhu menjadi lebih dingin. Akhirnya, pada suhu
ini cairan lava akan membeku membentuk batuan beku atau kerak. Keberadaan kerak
benua (daratan) dan kerak samudra selalu bergerak secara dinamis akibat tekanan
magma dari perut bumi.
Selanjutnya,
sebagian wilayah kepulauan Indonesia diketahui merupakan titik temu antara tiga
lempeng, antara lain,…
A. Lemepngan
Asia-Indo
B. Lempangan
Asia-Australia
C. Lempangan
Australia – Eurasia
D. Lempangan
Eurasia-Asia
E. Lempengan
Eurasia-Eropa
14. Bumi merupakan satu di
antara planet yang ada di susunan tata surya. Berdasarkan pada buku Geografi
Paket C "Bumi Tempat Kita Hidup", para ahli astronomi dan geologi
menyatakan bahwa bumi telah terbentuk sekitar 4.500 juta tahun yang lalu. Terbentuknya
bumi didasari atas penelaahan paleontologi dan stratigrafi. Saat awal
terbentuk, bumi masih berupa bola pijar yang panas dengan suhu permukaan
mencapai 4.000 derajat celcius. Sebab, perputaran serta adanya gas yang
menyelubungi bumi, suhu panas tersebut menyebabkan terjadinya penguapan. Secara
berangsur-angsur, bagian permukaan bumi mulai mendingin. Proses pendinginan
akhirnya membuat bagian luar bumi membeku dan membentuk lapisan kerak bumi atau
litosfer. Namun bagian dalam bumi hingga saat ini masih dalam keadaan panas
serta berpijar. Selain membentuk kerak bumi, pendinginan massa bumi juga
mengakibatkan penguapan yang sangat besar di angkas. Proses ini terjadi dalam
waktu jutaan tahun hingga terjadi akumulasi uap serta gas dengan jumlah besar.
Pada saat itulah mulai terbentuk atmosfer bumi. Baca selengkapnya di
artikel "Bagaimana Proses Pembentukan Bumi dan Teori Terbentuknya
Benua?", https://tirto.id/gbpD
Salah
satu teori tentang terbentuknya bumi adalah teori “Dentuman Bear (Bing Bang). Salah satu tokoh ilmuwan
Inggris yang berpendapat sama yaitu,
A. Copernicus
B. Srephen
Hawking
C. Einsten
D. Herodotus
E. Adam
Smith
SULTAN MAHMUD BADARUDIN II
15. Nama kecil Sultan Mahmud Badaruddin II adalah Raden Hasan
Pangeran Ratu. Sultan Mahmud Badaruddin II lahir di Palembang ada tahun 1767
dan naik tahta pada 12 April 1804. Ayah Sultan Mahmud Badaruddin II adalah
Sultan Muhammad Bahauddin yang berkuasa di Palembang periode 1776-1803. Sultan
Muhammad Bahauddin inilah yang memulai pembangunan keraton atau Benteng Kuto
Besak. Sultan Mahmud Badaruddin II mewarisi kemajuan Kesultanan Palembang
Darussalam di segala bidang. Pada masa pemerintahan ayahnya, Palembang mengalami
kemajuan pesat baik di bidang ahama, pelayaran, pertanian, maupun diplomatik.
Sejak kecil, Sultan Mahmud Badaruddin II atau Raden Hasan mendapatkan
pendidikan dari ayahnya dan kakeknya. Dari kedua orangtuanya itu Raden Hasan
mendapat pengajaran tentang tata kenegaraan. Selain itu, Raden Hasan juga
menimba ilmu agama Islam dari sejumlah ulama Palembang di masa itu. Beberapa
guru Raden Hasan antara lain Syekh Abdus Somad, Syekh Muhammad Muhyiddin, Syekh
Ahmad, Syekh Kemas Muhammad hingga Sayyid Abdurrahman al-Idrus. Tampaknya Raden
Hasan sangat terkesan dengan pengajaran agama dari guru-gurunya itu. Hal itu
tampak pada kondisi Kesultanan Palembang saat dipimpinnya yang berhasil menjadi
pusat studi Islam dan sastra di zaman itu.
Sultan Mahmud Badaruddin II
menimbah ilmu dengan beberapa ulama antara lain…
A. . Syech Abdul Somad- Syech Kemas
Muhammad
B. Syech Abdul Somad- Syech Hamzah Fansuri
C. Sayyid Abdurrahman Al-Idrus
-Syamsuddin as Sumatrani
D. Syech Kemas Muhammad- Syech
Hamzah FansurI
Syech Hamzah Fansuri-
Syamssudin as Sumatra