Selasa, 04 Agustus 2020

KERAJAAN HINDU- BUDHA DI INDONESIA

KERAJAAN KUTAI


Lesung Batu
Sumber : wikipedia

Kerajaan Kutai yang pertama adalah Kutai Martadipura, kerajaan bercorak Hindu di Nusantara yang memiliki bukti sejarah tertua. Berdiri sekitar abad ke-4. Kerajaan ini terletak di Muara Kaman, Kalimantan Timur, tepatnya di hulu sungai Mahakam.Nama Kutai diberikan oleh para ahli mengambil dari nama tempat ditemukannya prasasti yang menunjukkan eksistensi kerajaan tersebut. Tidak ada prasasti yang secara jelas menyebutkan nama kerajaan ini dan memang sangat sedikit informasiyang dapat diperoleh.

Prasasti yang ditemukan berbentuk tiang batu yang disebut dengan Yupa. Yupa itu bentuknya kayak tugu peringatan, tapi ada tulisannya. Prasasti yupa ini ada di era raja Mulawarman, sekitar abad ke 5 Masehi. Tulisan yupa ini ditulis dalam huruf pallawa dan bahasa sansekerta. Salah satu yupa itu memberi tahu kita silsilah keluarga Raja Mulawarman. Mulai dari kakeknya, Kudungga, hingga ayahnya, Aswawarman, dianggap seperti dewa Ansuman atau Dewa Matahari.

Isi Prasasti Yupa “

Sang Maharaja Kudungga, yang amat mulia mempunyai putra yang mahsyur, Sang Aswawarmman namanya, yang seperti sang Asuman (= dewa matahari) menumbuhkan keluarga yang sangat mulia. Sang Aswawarmman mempunyai putra tiga, seperti api (yang suci) tiga. Yang terkemuka dari tiga putra itu ialah Sang Mulawarmman, raja yang berperadaban baik, kuat, dan kuasa. Sang Mulawarman telah mengadakan kenduri (selamatan yang dinamakan) emas-amat-banyak.Buat peringatan kenduri (selamatan) itulah tugu batu ini didirikan oleh para Brahmana

Sejak muncul dan berkembangnya Pengaruh Hindu di Kaltim, terjadi perubahan dalam tata pemerintahan, yatu dari sistem pemerintahan kepala suku menjadi sistem pemerintahan Raja atau feodal. Raja-raja yang pernah berkuasa pada kerajaan Kutai adalah sebagai berikut:

Kudungga. Raja ini adalah Founding Father kerajaan Kutai, ada yang unik pada nama raja pertama ini, karena nama Kudungga merupakan nama Lokal atau nama yang belum dipengaruhi oleh budaya Hindu. Hal ini kemudian melahirkan persepsi para ahli bahwa pada masa kekuasaan Raja Kudungga, pengaruh Hindu baru masuk ke Nusantara, kedudukan Kudungga pada awalnya adalah seorang kepala suku. Dengan masuknya pengaruh Hindu, ia megubah struktur pemerintahannya menjadi kerajaan dan mengangkat dirinya mejadi raja, sehingga pergantian raja dilakukan secara turun temurun.

Yupa
Sumber : wikipedia

Aswawarman. Prasasti Yupa menyatakan bahwa Raja Aswawarman merupakan raja yang cakap dan kuat. Pada masa pemerintahannya, wilayah kekuasaan Kerajaan Kutai diperluas lagi. Hal ini dibuktikan dengan pelaksanaan upacara Asmawedha. Upacara-upacara ini pernah dilakukan di India pada masa pemerintahan raja Samudragupta, ketika ingin memperluas wilayahnya. Dalam upacara itu dilaksanakan  pelepasan kuda dengan tujuan untuk menentukan batas kekuasaan kerajaan Kutai. Dengan kata lain, sampai dimana ditemukan tapak kaki kuda, maka sampai disitulan batas kerajaan Kutai. Pelepasan kuda-kuda itu diikuti oleh prajurit kerajaan Kutai.

Kejayaan Kerajaan Kutai Hindu terjadi pada masa pemerintahan Raja Mulawarman. Salah satunya terukir dalam prasasti yang berbunyi:

Sang Mulawarman, raja yang mulia dan terkemuka, telah memberi sedekah 20.000 ekor sapi kepada sang brahma yang  seperti api, (bertempat) di dalam tanah yang sangat suci (bernama) Waprakeswara. Buat (peringatan) akan kebaikan budi sang raja itu, tugu ini telah dibikin oleh para Brahmana yang datang ke tempat ini.

 

Selain itu ada juga prasasti lain yang dikeluarkan oleh Raja Mulawarma, berbunyi sebagai berikut :

 

Dengarkanlah semua oleh kamu sekalian, Brahmana yang termuka, dan sekalian orang-orang baik lain-lainnya, tentang kebaikan budi Sang Mulawarman,  raja besar yang sangat mulian, kebaikan budi ini ialah berwujud sedekah banyak sekali, seolah-oleh sedekah kehidupan atau semata-mata pohon kelpa, dengan sedekah tanah (yang dihadiahkan).

 

Dengan kebaikan sang raja maka kaum Brahmana mendirikan tugu sebagai peringatan.  Kehidupan masyarakat Kerajaan kutai sangat tertib dan makmur terbukti dari prasasti-prasasti yang ditemukan.#SMB#

_____________________

Dari Berbagai Sumber

12 komentar:

Kerajaan Cirebon